👶 SPRIN – Fase Persalinan & Nifas

📖 Gambaran Umum

Pada fase persalinan dan nifas, POGI sebagai organisasi profesi berperan memastikan bahwa layanan yang diterima ibu dan bayi sesuai standar ilmiah, aman, bermartabat, dan terintegrasi dalam sistem kesehatan nasional. POGI berperan sebagai:

• Menyusun pedoman dan standar klinis.

• Melatih & memberi sertifikasi SPRIN bagi tenaga kesehatan/penyedia layanan.

• Melakukan advokasi kebijakan ke pemerintah dan pemangku kepentingan.

• Menguatkan sistem registri & monitoring nasional.

• Menjadi pusat rujukan keilmuan & advokasi kasus.

🎯 Program Persalinan & Nifas (6 Program + Peran POGI)

1. Asuhan Nifas & KB Pasca Persalinan

   • Peran POGI:

     • Menyusun standar minimal 3 kali kunjungan nifas.

     • Advokasi agar layanan KB pasca salin tersedia di semua faskes.

     • Melatih tenaga kesehatan untuk konseling KB pasca persalinan → tersertifikasi SPRIN.

   • PIC: Pokja KB Kespro, HKFM, HOGSI, Pokja Em-Obgin.

2. Cedera Obstetri & Sfingter Ani

   • Peran POGI:

     • Menyusun guideline pencegahan dan tata laksana cedera obstetri.

     • Advokasi agar fasilitas persalinan memiliki tenaga kompeten dan peralatan memadai.

   • PIC: HUGI, Pokja USG.

3. Persalinan Aman & Sayang Ibu

   • Peran POGI:

     • Memperkuat implementasi respectful maternity care.

     • Melatih faskes untuk penggunaan partograf, IMD, rujukan cepat.

     • Advokasi integrasi program dengan JKN & rumah tunggu kelahiran.

     • Monitoring kepatuhan standar melalui cabang-cabang POGI.

   • PIC: POGI cabang, HOGSI, HKFM, Pokja Pakias, Pokja In Alarm, Pokja JKN, Pokja Em-Obgin.

4. Registri & Platform Monitoring Pasca Persalinan

   • Peran POGI:

     • Mengembangkan & mengelola registri digital ibu & bayi.

     • Menjadi sumber data nasional untuk advokasi kebijakan maternal.

   • PIC: Bidang Komdigi, HKFM.

5. Kelas Program Laktasi & Nutrisi Nifas

   • Peran POGI:

     • Melatih & mensertifikasi tenaga kesehatan (dokter, bidan, konselor laktasi) agar bisa membuka kelas laktasi di komunitas/faskes.

     • Menyusun kurikulum standar SPRIN untuk laktasi & nutrisi nifas.

     • Advokasi agar layanan laktasi terintegrasi di semua fasilitas kesehatan.

     • Mengembangkan aplikasi dan MOOC.

   • PIC: Bidang Komdigi, HKFM.

6. Pencegahan Infeksi & Sepsis

   • Peran POGI:

     • Menyusun guideline pencegahan infeksi dan tata laksana sepsis.

     • Menyelenggarakan pelatihan prosedur steril & penggunaan antibiotik rasional.

     • Advokasi agar protokol pencegahan infeksi diterapkan di semua faskes.

   • PIC: HKFM.

📊 Dashboard Program Persalinan & Nifas